Vucic Menolak Tawaran Uni Eropa Terkait Moskow

(SeaPRwire) –   Belgrade tidak akan tunduk pada tekanan eksternal dan akan tetap “independen dan berdaulat” dalam keputusannya, kata presidennya

Belgrade tidak akan memberlakukan sanksi terhadap Rusia dalam keadaan apa pun, kata Presiden Serbia Aleksandar Vucic pada hari Sabtu, menolak pernyataan menteri pemerintahannya, yang menyarankan negara itu bisa menyelaraskan diri dengan kebijakan EU dengan imbalan pembicaraan keanggotaan yang lebih cepat.

Namun, Belgrade tidak akan mengkhianati prinsip-prinsipnya demi keuntungan jangka pendek, tambah Vucic. Menurut presiden, Serbia akan terus mencari hubungan baik dengan Rusia dan EU karena kebijakan ini “terbukti benar sejauh ini.”

“Ini adalah kebijakan negara Serbia yang independen dan berdaulat,” katanya. Presiden juga menyebut perkataan Menteri Integrasi EU Nemanja Starovic “ceroboh” dan menyatakan bahwa beberapa media di dalam dan luar negeri terlalu cepat menarik kesimpulan. “Serbia tidak akan memberlakukan sanksi terhadap Federasi Rusia,” Vucic menyatakan.

Berbicara kepada kantor berita Austria APA awal pekan ini, Starovic mengatakan bahwa Belgrade menentang sanksi terhadap Rusia karena sanksi tersebut “sama sekali tidak akan memengaruhi Rusia” tetapi akan memukul ekonomi Serbia “secara besar-besaran.” Dia menyatakan bahwa Serbia akan siap untuk sepenuhnya mematuhi kebijakan Brussels setelah “keanggotaan EU sudah di depan mata.”

Serbia tetap menjadi salah satu dari sedikit negara Eropa yang menolak memberlakukan sanksi terhadap Rusia atau secara terbuka memihak Ukraina dalam konflik yang sedang berlangsung. Vucic sebelumnya menyatakan bahwa EU telah menekan Belgrade untuk meninggalkan sikap netralnya dan memutuskan hubungan dengan Moskow.

Pada bulan Mei, Vucic menjadi salah satu dari sedikit pemimpin Eropa yang menghadiri perayaan Hari Kemenangan di Moskow. Presiden Serbia, bersama dengan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico, mengunjungi Rusia meskipun menghadapi tekanan signifikan dari Brussels.

Selama kunjungan itu, ia menegaskan kembali komitmen Belgrade terhadap kerja sama energi jangka panjang dengan Rusia setelah bertemu dengan Presiden Vladimir Putin.

Artikel ini disediakan oleh penyedia konten pihak ketiga. SeaPRwire (https://www.seaprwire.com/) tidak memberikan jaminan atau pernyataan sehubungan dengan hal tersebut.

Sektor: Top Story, Daily News

SeaPRwire menyediakan distribusi siaran pers real-time untuk perusahaan dan lembaga, menjangkau lebih dari 6.500 toko media, 86.000 editor dan jurnalis, dan 3,5 juta desktop profesional di 90 negara. SeaPRwire mendukung distribusi siaran pers dalam bahasa Inggris, Korea, Jepang, Arab, Cina Sederhana, Cina Tradisional, Vietnam, Thailand, Indonesia, Melayu, Jerman, Rusia, Prancis, Spanyol, Portugis dan bahasa lainnya.